Sabtu, 18 Agustus 2018

Cara membuat tribbal tatto temporer

Jika Anda ingin melakukan eksperimen dengan seni melukis tubuh tanpa mengubah kulit Anda secara permanen, tato temporer adalah solusi terbaik. Anda bisa membuat sendiri tato temporer menggunakan beberapa perlengkapan rumah tangga dan benda-benda yang tersedia di toko kerajinan. Pelajari empat teknik untuk membuat tato temporer: menggunakan pensil eyeliner, menggunakan stensil, mencetak di kertas, dan menggunakan Sharpie (sebuah merek spidol).

Metode 1 dari 4:
Membuat Tato dengan Eyeliner

  1. 1
    Buatlah desain tatonya. Untuk membuat tato yang bagus, pikirkan desainnya sebelum Anda menempelkannya di kulit. Gunakan pensil biasa dan kertas untuk menuangkan ide Anda dalam sketsa, mengikuti pedoman berikut:
    • Tato eyeliner akan tampak lebih bagus jika garis-garisnya tebal dan sederhana. Garis yang tipis dan desain yang lebih rumit cenderung luntur dan susah dikenali. Sebaiknya Anda memilih bentuk-bentuk yang jelas.
    • Tentukan ukuran tato yang Anda inginkan. Tato berukuran besar tampak seakan digambar tangan, sedangkan tato yang lebih kecil tampak lebih "otentik". Desain tato Anda sesuai dengan efek yang ingin Anda dapatkan.
  2. 2
    Pilih eyeliner. Pergilah ke toko kosmetik dan beli pensil eyelinerbiasa, yang harus diruncingkan. Pilih pensil yang tidak menimbulkan efek kilau atau berminyak. Pensil yang bisa dipakai untuk menggambar garis-garis kering dan merata akan menghasilkan tato yang lebih awet dan tidak luntur.
    • Eyeliner hitam pekat bisa menghasilkan tato temporer yang tampak mencolok, tetapi tentu saja Anda dapat memilih lebih dari satu warna. Cobalah hijau zamrud, ungu, dan biru safir untuk seluruh desain atau sekadar sedikit sentuhan.
    • Hindari eyeliner cair. Eyelinerjenis ini lebih sulit menempel di bagian tubuh selain kelopak mata Anda.
    • Berlatihlah menggambar desain tato dengan pensil eyelinerpilihan Anda pada sehelai kertas. Biasakan jari-jari Anda dengan tekanan yang diperlukan untuk membuat garis yang halus.
  3. 3
    Gambar desainnya di kulit Anda dengan pensil eyeliner.Luangkan cukup waktu dan pastikan desainnya persis seperti yang Anda inginkan. Jika tidak menyukainya, Anda bisa membilasnya dan menggambar ulang.
    • Anda dapat menggambar tato di bagian mana pun di tubuh Anda, tetapi area yang tidak ditumbuhi banyak rambut lebih mudah digambar. Pastikan kulit Anda bersih dan kering ketika menggambar desain Anda.
    • Gunakan cotton bud untuk mencampur warna dan menciptakan gradasi warna.
  4. 4
    Semprot desainnya dengan hairspray. Bahan kimia yang biasanya membuat rambut Anda mengeras ini bertindak sebagai segel, untuk memastikan tatonya tidak rontok selama beberapa jam. Anda tidak perlu menyemprotnya sampai basah; cukup semprotkan ringan saja.
  5. 5
    Bilas. Tato ini dapat bertahan sekitar satu hari sebelum mulai luntur. Anda dapat membersihkannya dengan mudah menggunakan air sabun hangat. Anda mungkin perlu menghapusnya sebelum tidur agar eyeliner tidak mengotori seprai.
    Advertisement

Metode 2 dari 4:
Membuat Tato dengan Stensil

  1. 1
    Buat sebuah stensil. Anda bisa membuat tato temporer yang terlihat profesional dengan membuat stensil, yang akan membantu Anda mengendalikan desain tato, bukan sekadar mengandalkan keahlian menggambar Anda. Tentukan bentuk tato yang Anda inginkan, gambarlah di sebuah kartu indeks, potong bentuk tatonya dengan cutter atau gunting kecil.
    • Dengan cara ini, yang paling mudah adalah membuat bentuk-bentuk yang sederhana dan jelas. Cobalah berlian, lingkaran, dan bentuk-bentuk geometris lainnya.
    • Untuk tato yang lebih mendetail, Anda bisa membuat stensil dari gambar yang sudah ada. Carilah panduan tentang Cara Membuat Stensil Grafiti untuk informasi lebih lanjut tentang cara ini.
  2. 2
    Beli spidol permanen. Gunakan satu spidol berwarna atau lebih. Hitam adalah pilihan klasik, dan paling bagus untuk membuat tato Anda tampak sungguhan. Berkreasi dengan warna-warna lain pun tidak kalah menyenangkan.
    • Spidol permanen mengandung bahan kimia yang seharusnya tidak boleh digunakan pada kulit. Carilah spidol yang berlabel aman untuk kulit.
    • Jika Anda tidak suka menggunakan spidol permanen, Anda juga dapat memilih spidol yang bisa dihapus. Tetapi tatonya tidak akan bertahan lama.
    • Tinta lain yang sama bagusnya adalah tinta stempel, yang hadir dengan bantalan stempel basah. Untuk menggunakan tinta ini, tekan bola kapas pada bantalan tinta, kemudian sapukan di atas stensil dan di kulit Anda.
  3. 3
    Tempelkan tatonya. Letakkan stensil di bagian tubuh yang ingin Anda buat tato. Gunakan satu tangan untuk menahannya agar melekat kuat pada kulit, sehingga potongan stensil menempel rata. Gunakan tangan yang lain untuk mewarnai bentuk tatonya dengan spidol pilihan Anda. Setelah selesai, angkat stensil dan biarkan tintanya mengering.
    • Pastikan Anda menempelkan tatonya di kulit yang bersih dan kering. Untuk aplikasi yang lebih merata, cukur rambut di area tersebut.
    • Kalau Anda mengalami kesulitan untuk menahan posisi stensil, lekatkan dengan selotip. Anda juga dapat mencoba menempelkan tato di bagian tubuh yang memiliki permukaan yang lebih rata.
  4. 4
    Hapus tatonya. Jika sudah puas memamerkan tato temporer Anda, cuci tatonya dengan air sabun yang hangat, atau 'gosok' tato Anda dengan kapas yang dicelup dalam minyak.
    Advertisement

Metode 3 dari 4:
Membuat Tato dengan Kertas

  1. 1
    Belilah kertas water slide.Pernahkah Anda membeli tato temporer di mesin penjual otomatis (quarter machine) atau toko mainan? Tato temporer ini dicetak di kertas water slide, yaitu kertas khusus yang memiliki perekat di salah satu sisinya. Desain tato dicetak dengan tinta pada sisi yang berperekat.
    • Kertas ini dapat dibeli secara daring atau di toko kerajinan.
  2. 2
    Desain tatonya. Tidak ada batasan jika Anda menggunakan kertas water slide; bentuk, warna, dan pola apa pun dapat dicetak dengan indah di kertas tersebut dan akan tampak jelas di kulit Anda. Gunakan Photoshop atau program komputer pembuat gambar lainnya untuk merancang tato Anda.
    • Putuskan warna tatonya, apakah hitam, putih, atau berwarna. Jika Anda memiliki pencetak (printer) berwarna, Anda dapat memasukkan warna apa pun yang Anda inginkan.
    • Pilih warna yang terlihat selaras dengan warna kulit Anda.
    • Ingatlah bahwa jika Anda menempelkan tato tersebut, gambarnya akan menempel terbalik di kulit Anda. Ini berarti bahwa jika tato Anda mengandung kata-kata, baliklah kata-kata tersebut di dalam desainnya, atau tulisannya akan terbalik ketika Anda menempelkan tatonya.
  3. 3
    Cetak tatonya. Masukkan kertas water slide ke wadah kertas di pencetak Anda. Pastikan posisi kertas sudah benar sehingga gambarnya akan dicetak di sisi yang berperekat, bukan di sisi yang sebaliknya. Potong tatonya dengan gunting jika Anda sudah selesai.
  4. 4
    Tempelkan tatonya. Tempatkan sisi tato yang mengandung tinta di kulit Anda. Tutup dengan kain atau tisu basah. Tekan kain atau tisunya, dan tahan selama 30 detik. Lepaskan kain atau tisunya dan angkat kertasnya. Proses pelembaban ini membuat sisi kertas yang berperekat "meluncur/slide" dari kertas ke kulit Anda.
  5. 5
    Hapus tatonya. Tato jenis ini bisa bertahan seminggu atau lebih sebelum mulai terkelupas. Jika Anda ingin menghapusnya sebelum tatonya terkelupas sendiri, gosok kulit Anda dengan air sabun dan sikat mandi.
    Advertisement

Metode 4 dari 4:
Membuat Tato dengan Spidol Sharpie

  1. 1
    Beli Sharpie (sebuah merek spidol) dengan warna apa saja.Beli juga bedak bayi dan hairspray.
  2. 2
    Gambar tatonya di tubuh Anda.Gunakan desain apa saja yang Anda sukai dan letakkan di tempat yang Anda inginkan, di tempat yang mudah dijangkau.
  3. 3
    Gosok tatonya dengan bedak bayi.
  4. 4
    Semprotkan hairspray secara tipis pada tato. Jangan berlebihan menyemprot, karena kulit Anda akan terasa sangat kering. Jika secara tidak sengaja Anda terlalu banyak menyemprot, ambil kapas dan gosok area di sekitar tato dengan air.
  5. 5
    Nikmati tato baru Anda. Tato tersebut dapat bertahan sekitar satu bulan.
    Advertisement

Tips

  • Tunggu hairspray kering sebelum Anda menyentuh tato.
  • Oleskan satu atau dua lapis bedak bayi ke spidol permanen dan semprot dengan hairspray agar tatonya dapat bertahan lebih lama.
  • Jika menggunakan Sharpie, buatlah satu garis kecil di suatu tempat yang tersembunyi di kulit Anda untuk melihat reaksinya. Jika muncul reaksi pada kulit Anda, jangan menggunakan Sharpie.
  • Tutup tatonya dengan plester cair karena dapat bertahan lebih lama daripada hairspray.
  • Jika Anda ingin tato yang lebih awet, gunakan tato henna.
  • Jika sharpie menghasilkan pendarahan saat Anda menggunakan hairspray di kali pertama, singkirkan/rapikan bercaknya dengan menggunakan pembersih cat kuku, kemudian gunakan lebih banyak bedak bayi sebelum Anda menyemprotkannya lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar